Inilah Proses Pembentukan Jerawat

0
KECANTIKAN
KULIT

Aktivitas hormon androgen sangat berperan dalam pembentukan jerawat. Hormon androgen menjadi sangat aktif dan banyak jumlahnya pada usia pubertas, saat menjelang menstruasi, dan ketika kehamilan di bulan-bulan awal (3 bulan pertama). Aktivitas hormon androgen ini dapat mengakibatkan melimpahnya produksi sebum (minyak) dan bila pori-pori kulit tertutup oleh debu dan kulit mati maka timbul lah jerawat.

 

1. Hiperkeratinisasi folikuler


Kelenjar minyak memiliki saluran yang dapat saling terkoneksi dengan lingkungan sekitar. Namun ada kalanya folikel-folikel yang melapisi kelenjar minyak ini mengalami penyumbatan.

 

2. Hormon androgen memicu peningkatan produksi sebum


Bakteri propionibacterium acnes dapat hidup dalam kondisi anaerob (tidak membutuhkan oksigen). Oleh karena bakteri anaerob tidak membutuhkan oksigen, maka jumlah bakteri menjadi semakin meningkat.

 

3. Peradangan


Sebum merupakan tempat tumbuh dan hidupnya bagi bakteri anaerob Propionibacterium acnes. Oleh bakteri, sebum terus-menerus dipecah menjadi asam lemak bebas. Kondisi yang tidak normal ini kemudian dianggap sebagai suatu benda asing.  Penolakan ini kemudian mengakibatkan peradangan.

Hasil dari peradangan ini dapat kita lihat dari luar sebagai munculnya jerawat. Di area ini kulit menjadi berwarna merah, dan  lama kelamaan membusuk, serta mengeluarkan nanah.

Tinggalkan Komentar